HISTORY



"Si Kecil Berkelahi dengan Waktu Demi Satu Impian"

     


Hiruk pikuk sang pemberani di kota rantauan tepatnya Makasar, tahun 2007 merupakan tahun bersejarah dalam hidupku dimana pada saat itu Aku memutuskan pergi jauh dari orang tua yang kucintai untuk melanjutkan pendidikan SMA di Makassar, hari berganti hari tahun pun berlalu dan Aku memilih kota Makassar untuk melanjutkan pendidikan dengan alasan yang fundamental yaitu bisa mengikuti kegiatan akademis dan juga bekerja untuk membantu sedikit kebutuhan akan finansial, inilah alasan rasional saya sehingga saya memilih kota Makassar sebagai pilihan terbaikku.
       
      Seiring perkembang zaman Aku selalu berpikir dan membaca arah perjalan yang akan kutempuh nantinya, ternyata banyak kerikil tajam yang saya telah lewati, dengan cita-cita mulia sebagai kompas andalanku. Cita-cita dan mimpi inilah yang menjadi spirit perjuangan untuk terus maju dan berjuang demi masa depan yang lebih baik, walaupun banyak jalan yang terjal untuk dilalui. Pada prinsipnya saya selalu berpegang teguh pada peribahasa yang mangatakan bahwa "berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ketepian' artinya"bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian" dan juga saya selalu bersyukur atas berkat dan bimbingan Tuhan Yesus.
        
      Masa-masa sulit yang saya lalui merupakan sebuah pengalaman yang berharga, yang harus diapresiasi, esensi dari semua pengalaman ini adalah "pelajaran" oleh karena itu orang bijak mengatakan bahwa "Experience Is The Best Teacher" artinya pengalaman adalah guru terbaik.Semua perjuangan serta usaha pada dasarnya harus kita hargai, Coretan ini adalah bentuk kecintaan saya selama ini terhadap perjuangan untuk memwujudkan cita-cita dan angan-anganku.
       
      Setelah selesai pendidikan menengah atas saya pun berpikir untuk melanjutkanya, lagi-lagi bisa dikatakan hanya memiliki niat yang tulus dan jiwa keberanian yang tinggi dalam mengambil keputusan ini. Saya menyadari bahwa biaya pendidikan kini membutuhkan kekuatan finansial yang memadahai, tetapi keyakinan serta ambisi yang besar membuat saya semangat menjalani prosesnya, prinsip AKU adalah senjata pemusnah massal yang selalu dipakai untuk memusnahkan rasa malas, kecewa, kebimbangan serta kegelisahan dalam hidupku. AKU= Ambisi Kemampuan Usaha adalah pembakar semangat untuk maju tak gentar melawan rasa psimistis.
       
      Sebenarnya semua yang saya lakukan sekarang adalah murni dari hati nurani tak ada unsur pemaksaan dari siapapun, dan saya menyadari keberadaan saya sebagai mahasiswa dan bisa menempatkan diri ditengah masyarakat pada umumnya adalah tak terlepas dari berkat kaderisasi PMKRI cabang Makassar, serta proses aktualisasi diri yang pernah saya lalui bersama teman-teman seangkatan 2011.
                                       
                                        "Boleh Nakal Tetapi Jangan Skandal !!!"
                                                 
                                                             OLEH: RONALD ARDYAN
     

No comments: